 |
TERNATE, DETIKMALUT.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Baabullah Ternate mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di wilayah Maluku Utara, Minggu (7/12/2025). Pihak BMKG mencatat pada pukul 13.17 WIT terpantau adanya indikasi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang berpotensi disertai petir serta angin kencang sekitar pukul 13.30 WIT.
Dalam rilisnya, BMKG menyebutkan sejumlah wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan di antaranya Patani, Gebe, Wesa, Kayoa, Obi, dan Gane, serta daerah sekitarnya. Potensi cuaca ekstrem juga dapat terjadi di Sulabesi, Wasile, Maba, Morotai, dan Oba.
BMKG menjelaskan pola awan konvektif dapat berkembang dan meluas ke berbagai daerah lain seperti Jailolo, Loloda, Sahu, Ibu, Galela, Kao, Malifut, hingga kawasan Makian, Bacan, Kasiruta, Kepulauan Joronga, Mangoli, dan Sanana.
Tidak hanya itu, wilayah perkotaan juga masuk dalam zona siaga cuaca. Kota Ternate, Moti, Hiri, dan Tidore disebut berpotensi terdampak hujan lebat dan kilat. BMKG menegaskan bahwa kondisi ini diperkirakan berlangsung hingga pukul 15.30 WIT, sehingga masyarakat diminta tetap waspada terhadap kemungkinan banjir, angin kencang, pohon tumbang, maupun gangguan aktivitas pelayaran.
Dengan adanya peringatan dini ini, masyarakat diimbau menghindari aktivitas di luar ruang ketika hujan deras turun dan memperhatikan keselamatan selama kondisi ekstrem berlangsung. BMKG akan terus memperbarui informasi apabila terjadi perkembangan cuaca signifikan ke depan.(*)
