Iklan

Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Belasan Kedai di Mangga Dua Ternate Ludes Terbakar, Polisi Selidiki Penyebabnya

Selasa | September 30, 2025 WIB Last Updated 2025-09-30T12:24:23Z
iklan
TERNATE, DETIKMALUT.com - Si jago merah kembali mengamuk di Ternate. Belasan lapak pedagang di sepanjang Jalan Tapak Mangga Dua–Toboko, tepatnya di sisi utara Armada Semut, Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, ludes terbakar pada Selasa (30/9/2025) siang.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 11.20 WIT itu membuat api cepat merembet ke bangunan lain lantaran sebagian besar kedai terbuat dari kayu. Warga sekitar menyebutkan, kobaran api berlangsung cepat hingga membuat deretan bangunan nyaris rata dengan tanah.

Salah satu pemilik kedai mengaku baru hendak membuka lapaknya ketika peristiwa terjadi. Ia melihat kepulan asap dari belakang bangunan yang kemudian berubah menjadi kobaran api.

"Katanya, kebakaran bermula dari korsleting dari lapak saya. Tapi api bermula dari belakang kedai, sementara colokan listrik kedai saya berada di tengah," ucap pemilik kedai yang enggan menyebutkan namanya.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Ternate menerima laporan sekitar pukul 11.50 WIT. Tiga unit mobil damkar dan 30 personel langsung diterjunkan ke lokasi.

"Setelah tiba di lokasi, petugas langsung melakukan pemadaman api, dan kurang lebih 30 menit api berhasil dipadamkan," jelas Kepala Bidang Pengendalian Operasi Damkar, Ramli Soleman.

Usai api padam, petugas juga melakukan pendinginan pada puing bangunan yang terbakar untuk mencegah percikan api kembali menyala.

Berdasarkan data sementara, sedikitnya 11 kedai hangus terbakar, di antaranya: Kedai Indira 02, Paradise, Taman Laut, Kedai Milan, Bakso Pak Ndut, Kedai Mentari, Kedai Dego-Dego, Kedai Mirza, Kedai Pentolan-Hery, Kedai Mba TI, dan Kedai Rujak.

Kepolisian Resor (Polres) Ternate melalui Satreskrim telah melakukan penyelidikan awal. Empat saksi, termasuk pemilik kedai, sudah dimintai keterangan. Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto, melalui Kasat Reskrim AKP Bakry Syahruddin, menegaskan pihaknya telah memasang garis polisi di lokasi kebakaran.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut,” katanya.

Bakry menambahkan, kerugian materiil masih dalam pendataan. Untuk memastikan penyebab pasti kebakaran, pihaknya akan bekerja sama dengan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Polda Sulawesi Utara.

“Nanti olah TKP kita lakukan bersama-sama dengan tim Labfor sehingga hasil atau penyebab kebakaran bisa diketahui lebih akurat. Dugaan sementara kita belum dapat memastikan sebelum ada hasil dari tim Labfor,” ujarnya mengakhiri.(*)
×
Berita Terbaru Update