
![]() |
SANANA, DETIKMALUT.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kepulauan Sula sejak Senin malam menyebabkan Jembatan Wai Bega I di ruas Jalan Sanana–Manaf (STA 31+798) amblas pada Selasa (7/10) pagi. Derasnya aliran Sungai Wai Bega membuat struktur jembatan tidak mampu menahan tekanan air hingga akhirnya mengalami kerusakan.
Menanggapi hal itu, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos meminta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah II Maluku Utara untuk segera melakukan penanganan darurat dan memastikan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.
“Saya telah meminta BPJN untuk menangani situasi ini secara cepat dan terukur. Penanganan darurat harus segera disiapkan, sambil tetap memperhatikan keselamatan tim di lapangan,” tegas Sherly.
Sherly menuturkan, Pemerintah Provinsi Maluku Utara terus memantau kondisi di lapangan. Begitu situasi memungkinkan, langkah-langkah teknis akan segera dilakukan. Ia juga mengingatkan agar komunikasi dengan masyarakat sekitar tetap terjaga dengan baik guna menghindari kepanikan.
Pemprov Maluku Utara juga memastikan koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum terus berjalan. Dukungan teknis dan sumber daya akan segera dikerahkan untuk mempercepat tahap tanggap darurat.
“Pemerintah harus hadir. Kita pastikan penanganan dilakukan dengan cepat, terkoordinasi, dan mengutamakan keselamatan semua pihak,” tutup Sherly.