![]() |
Rektor UMMU, Prof. Saiful Deni, memimpin langsung prosesi peletakan batu pertama di lingkungan kampus UMMU, Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Sasa, Kecamatan Ternate Selatan, pada Jumat (14/11/2025). Kegiatan ini turut dihadiri Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Lincolin, Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Syamsuddin A. Kadir, serta sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Prof. Saiful menegaskan bahwa UMMU tengah mengambil peran besar dalam pengembangan tenaga kesehatan spesialis di kawasan timur. Ia mengatakan, “Di wilayah timur, kami yang pertama memiliki spesialis Gigi. Karena itu, kami fokus pada pembangunan gedung sambil berharap dukungan semua pihak agar tercipta sumber daya manusia yang kompeten di Maluku Utara.”
Rektor juga menyampaikan bahwa persiapan SDM untuk mengisi program tersebut sudah berjalan. Fasilitas yang dibangun nantinya tidak hanya digunakan untuk pendidikan dokter gigi, tetapi juga Program Magister (S2) Ilmu Biomedik. Ia menambahkan, “Kita harus punya mimpi besar. Alhamdulillah, tim sudah bergerak. Kami juga akan bekerja sama dengan UMI Makassar untuk mendukung fakultas ini. Selain itu, kami memiliki rumah sakit yang dapat menjadi fasilitas tambahan bagi mahasiswa kedokteran gigi nanti.”
Dukungan terhadap pendirian Fakultas Kedokteran Gigi juga datang dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Prof. Lincolin mengapresiasi langkah UMMU dalam memperluas layanan pendidikan kesehatan. Ia menegaskan, “Kami sangat mendukung, termasuk memberikan konsultasi dan kontribusi tenaga dosen yang nantinya sangat dibutuhkan.”
Sementara itu, Sekda Maluku Utara Syamsuddin Abdul Kadir menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat sektor pendidikan tinggi, khususnya bidang kesehatan. Ia menyampaikan, “Fakultas ini tergolong langka, dan kita beruntung bila hadir di Maluku Utara. Kami akan mendukung penuh demi peningkatan SDM yang menjadi motor penggerak kemajuan daerah.”
Pembangunan ini diharapkan menjadi tonggak awal hadirnya tenaga profesional kedokteran gigi dari Maluku Utara untuk menjawab kebutuhan kesehatan masyarakat yang terus berkembang.(*)

