Iklan

Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Sherly Tjoanda Canangkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Guru dan Siswa se-Malut

Selasa | Agustus 19, 2025 WIB Last Updated 2025-08-19T07:37:05Z
iklan
TERNATE, DETIKMALUT.com - Pemerintah Provinsi Maluku Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Sherly Tjoanda kembali menghadirkan terobosan di bidang kesehatan. Kali ini, Pemprov resmi meluncurkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi guru serta siswa SMA, SMK, dan SLB se-Maluku Utara.

Acara peluncuran berlangsung di SMA Negeri 2 Ternate, Selasa (19/8/2025), dan mendapat sambutan hangat dari para pendidik maupun pelajar. Gubernur hadir bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Malut, Abubakar Abdullah, Plt. Kadis Kesehatan Julys Giscard Kroons, serta Plt. Kadis PPPA. Pemeriksaan ditangani tenaga kesehatan dari Puskesmas Kalumata, sementara seluruh kepala sekolah mengikuti acara secara daring.

Program ini merupakan bentuk dukungan Pemprov Malut terhadap kebijakan kesehatan nasional Presiden Prabowo Subianto. Saat ini, cakupan pemeriksaan kesehatan gratis di Malut masih berada di angka 6,7 persen, jauh di bawah target nasional yang diharapkan di atas 30 persen. Meski demikian, Pemprov Malut menargetkan capaian lebih tinggi, yakni 70 persen.

Gubernur Sherly menegaskan, strategi jemput bola dengan menyasar langsung sekolah-sekolah menjadi kunci percepatan. “Saya berikan target kepada Kepala Dinas Pendidikan bersama Kadis Kesehatan, untuk seluruh SMA, SMK, dan SLB dengan total sekitar 71 ribu siswa, harus tuntas dalam satu bulan ini,” ujarnya.

Menurutnya, langkah percepatan tersebut penting agar pemerintah memiliki gambaran akurat mengenai kondisi kesehatan masyarakat. Data hasil pemeriksaan akan menjadi acuan dalam menentukan kebutuhan obat, jumlah tenaga medis, hingga arah kebijakan kesehatan lima tahun mendatang.

Adapun pemeriksaan yang dilakukan meliputi tinggi badan, gula darah, kondisi kulit, telinga, tekanan darah, hemoglobin (HB), penglihatan, pemeriksaan dahak untuk TBC, serta kesehatan mulut dan gigi. Bagi siswa dengan HB rendah, langsung diberikan tablet tambah darah. Ke depan, program ini juga akan diperluas dengan pemeriksaan urine bekerja sama dengan BNN.

Gubernur Sherly mengapresiasi kesiapan jajaran Dinas Pendidikan yang dinilai sigap menyiapkan program ini dalam waktu singkat. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Malut, Abubakar Abdullah, menilai PKG sangat penting karena menyangkut kesehatan guru dan siswa yang menjadi tanggung jawab institusinya.

“Alhamdulillah berjalan lancar, berkat kerja kolaborasi Dikbud, Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kota Ternate, dan Puskesmas Kalumata,” katanya.

Dengan adanya PKG, Pemprov Malut optimistis dapat mempercepat pencapaian target kesehatan nasional sekaligus menyiapkan generasi muda Maluku Utara yang lebih sehat dan berkualitas.(*)
×
Berita Terbaru Update